Profil
_ TENTANG KAMI
Tentang Forest Programme III Sulawesi
JUDUL PROJECT
Forest Programme III – Sulawesi Collaborative Integrated Management of The Lore Lindu Landscape
MITRA
Kreditanstalt für Wiederaufbau/ Entwicklungsbank
Forest Programme III Sulawesi adalah proyek di bawah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dengan dana dari Pemerintah Jerman melalui Kementerian Federal Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (BMZ) melalui Kreditanstalt für Wiederaufbau/Entwicklungsbank (KfW).
Kontribusi keuangan dari Pemerintah Federal Jerman adalah 13,5 juta Euro sedangkan kontribusidari Pemerintah Indonesia adalah minimal 10% dalam bentuk tunai dan barang.
Program menyangkut konservasi keanekaragaman hayati dan rehabilitasi DAS di dalam dan di sekitar Taman Nasional Lore Lindu di Sulawesi Tengah.
Tujuan dari Program ini mendukung Indonesia dalam pengembangan strategi dan implementasi langkah-langkah mengenai konservasi keanekaragaman hayati dan daerah aliransungai dalam kerangka Nasional “Pengurangan Emisi dari Deforestasi dan Degradasi Hutan” (REDD +) –
Strategi melalui pelaksanaan kerjasama pengelolaan terpadu terhadap lanskap Lore Lindu di Sulawesi Tengah. Hal ini untuk memberikan sumbangsih terhadap pelaksanaan strategi untuk konservasi dan rehabilitasi hutanuntuk mengurangi emisi yang relevan dengan iklim, dan peningkatan mata pencaharian masyarakat miskin pedesaan.
Badan Pelaksana Proyek (PEA) adalah Direktorat Perencanaan Kawasan Konservasi (RKK) di bawah Direktorat Jenderal Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem (KSDAE). Unit Pelaksana Proyek (PIU) adalah Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu (BBTNLL), Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS HL) Palu-Poso dan Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (BPSKL) Sulawesi. PEA dan PIU didukung oleh konsorsium konsultan, yang terdiri dari AHT – Hatfield –SwissContact. Para konsultan telah bekerja di Palu sejak Januari 2017.
Tujuan Program
Tujuan
Implementasi pengelolaan kerja sama yang terpadu di TN Lore Lindu, sehingga juga mendukung Indonesia dalam mengembangkan strategi dan implementasi terhadap tindakan-tindakan terkait konservasi keanekaragaman hayati dan DAS dalam rangka strategi REDD+ nasional di Sulawesi Tengah.
Sasaran
Meningkatnya efektivitas pengelolaan hutan konservasi dan upaya konservasi keanekaragaman hayati, Meningkatnya pengelolaan hutan lindung di tingkat tapak dan hutan rakyat, dan Meningkatnya akses pengelolaan hutan oleh masyarakat.
Output
- Terjaganya keutuhan TN Lore Lindu
- Rehabilitasi hutan yang terdegradasi di Sub DAS Miu, Gumbasa, Wuno, Bambamua and hulu Lariang
- Meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar Kawasan TN Lore Lindu dan Cagar Biosfer Lore Lindu
- Meningkatkan kerja sama dengan pihak terkait di lokasi program
Komitmen Anggaran
Tujuan
Total Biaya : EUR 14.850.000 terdiri dari:
KfW (HLN) € 13.500.000
GoI (RMP) € 1.350.000 (10%)
in cash dan in kind
Nomor Register
21LHDAJA
Lokasi Program
Meliputi hutan dan target komunitas di dan sekitar Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), sub-DAS Miu, Gumbasa, Wuno, Bambamua dan DAS di bagian atas Lariang
Meliputi 48 Desa (10 Kecamatan, 2 Kabupaten (Sigi dan Poso)) di 6 klaster
Pelaksana Program
Lembaga Pelaksana Program
Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Konservasi (KSDAE), Direktorat Perencanaan Kawasan Konservasi (RKK)
Bekerjasama dengan:
- Direktorat Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan (PDAS RH)
- Direktorat Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL)
Unit Pelaksana Program (PIU):
- Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu (BBTNLL)
- Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Palu Poso (BPDAS HL Palu Poso)
- Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan wilayah Sulawesi (BPSKL Sulawesi)