Selama dua hari, Jumat – Sabtu, 1-2 Juli 2022, PIU BPDAS Palu Poso bersama para fasilitator desa memfasilitasi pertemuan kelompok-kelompok tani hutan di Desa Bulubete, Kecamatan Dolo Selatan, Sigi.
Pertemuan membahas rencana pemeliharaan tanaman Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) tahun ketiga atau penanaman pada 2019 lalu. Area RHL seluas 200 ha, yang tersebar di sisi barat desa desa.
Terdapat empat kelompok tani hutan yang bergerak dalam rehabilitasi hutan di Bulubete. Keempat kelompok ini yaitu Saluvalombo, Marima, Pantao Poke, dan Bolovatu Boku.
Rendy Ahmad Yani , selaku PPK RHL dari BPDAS Palu Poso menekankan bahwa pemeliharaan merupakan bagian dari tanggung jawab kita bersama untuk memastikan tanaman yang telah kita tanam tetap tumbuh dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Kegiatan ini sekaligus akan menghitung kembali seluruh tanaman yang masih hidup di lapangan”, demikian dijelaskan Eka Kusdiandra dari tim Konsultan FP III dalam penjelasannya.
Lebih lanjut Eka menjelaskan bahwa jika terdapat tanaman yang mati, maka tanggung jawab kita untuk menanamnya kembali, secara swadaya.
Keempat KTH sepakat secara mandiri menghitung seluruh jumlah tanaman yang hidup dengan menggunakan foto berkoordinat. Untuk itu pada pekan depan, seluruh anggota KTH akan mendapat pelatihan khusus untuk ini sekaligus simulasi penggunaannya.
Kontributor
HB